causes

Pelatihan Petugas Lapangan STPSP Kabupaten Nganjuk


  • Tanggal : 23/10/2018 - 25/10/2018
  • Lokasi : Ruang Pertemuan Puskesmas Patianrowo, Kabupaten Nganjuk


Rangkaian kegiatan Studi Pengembangan Sistem Terpadu Penanganan Stunting Berbasi Data di Level Puskesmas (STPSP) di Kabupaten Nganjuk terus berlanjut. Setelah sosialisasi dan perjanjian kerja sama ditandatangani juga telah dilaksanakan temu kader kesehatan dan staf puskesmas rangkaian proses studi berikutnya adalah pelatihan calon petugas lapangan. Pelatihan dilaksanakan tiga hari dari tanggal 23-25 Oktober 2018 di Ruang Pertemuan Puskesmas Patianrowo.

Pelatihan diikuti oleh 27 kader kesehatan dari 11 desa di wilayah Kecamatan Patianrowo Kabupaten Nganjuk. Pelatihan dilaksanakan dari pukul 09.00 hingga pukul 16.00 WIB. Peserta pelatihan sangat antusias mengikuti rangkaian materi. Setiap hari sebagian banyak mereka telah menunggu di aula pertemuan sejak jarum jam menunjukan jam delapan pagi serta mengikuti materi dangan tekun dan semangat.

Rangkaian materi pelatihan hari pertama adalah overview studi dan human subject protection, tahapan studi untuk memperoleh data berkualitas (yang terdiri dari: apa itu survei dan sensus, cara memperoleh data yang berkualitas, teknik wawancara,  dan tata cara penulisan kuesioner), penjelasan modul demografi, demonstrasi wawancara modul demografi, round robin modul demografi, dan penjelasan modul ibu hamil.

Materi pelatihan hari kedua secara berurutan dimulai dengan review modul ibu hamil, ice breaking (senam), demonstrasi wawancara modul ibu hamil, round robin modul ibu hamil, penjelasan modul anak, demonstrasi wawancara modul anak, roun robin modul anak, penjelasan dan demonstrasi teknik  pengkuran antropometri, dan praktik pengukuran ibu-anak.

Materi pelatihan hari ketiga adalah live respondent dan penjelasan teknis lapangan yang terdiri dari manajemen survei (alur proses pengumpulan kuesioner, proses jaminan kualitas data), waktu dan target harian, anggaran, jalur komunikasi, dan force majeur). Pelatihan hari ketiga ditutup dengan penjelasan alur studi serta penjelasan dan demonstrasi teknik pengkuran antropometri dan juga hemoglobin (HB) kepada bidan desa yang akan bertanggung jawab sebagai petugas pengambilan sampel darah responden.

Pelatihan diampu Dani Alfah MPA selaku penanggungjawab kegiatan sekaligus peneliti utama yang juga merupakan Kepala Bagian Pendampingan dan Pengembangan SurveyMETER, Roni Hermoko selaku Koordinator Pelaksana Kegiatan, dan Hendy PP selaku koordinator lapangan dengan dibantu oleh 4 fasilitator kegiatan. (JF)

Gallery :